SJA TEXTILE – Siapa sangka ternyata kain katun dan rayon punya perbedaan mencolok terutama dalam hal kualitas.
Kedua kain di atas banyak digunakan para brand owner untuk menciptakan koleksi fashion terbaik mereka.
Baik katun dan rayon dikenal unggul dalam hal kenyamanan, tapi mana yang lebih berkualitas? Berikut perbandingannya.
Bahan benang
Katun terbuat dari serat alami, yaitu kapas (cotton), sehingga lebih ramah lingkungan dan nyaman di kulit.
Rayon terbuat dari serat buatan, yaitu melalui proses regenerasi selulosa, memberikan tekstur halus namun tetap memiliki unsur sintetis.
Kekuatan
Katun lebih kuat dan tahan lama dalam kondisi kering maupun basah
Rayon justru akan kehilangan kekuatan ketika basah dan mudah rusak jika tidak dirawat dengan baik
Perawatan
Katun lebih mudah dicuci dan dijemur, ketahanannya terbukti tidak mudah menyusut ataupun berubah tekstur
Rayon membutuhkan perhatian khusus agar tidak cepat rusak, disarankan melakukan pencucian dengan air dingin dan tidak terlalu diperas.
Karakteristik
Karakteristik katun sangat lembut dan menyerap keringat nyaman digunakan saat beraktivitas
Sedangkan rayon dikenal sebagai bahan semi sintetis yang halus, lebih ringan dan memiliki efek flowy.
Rayon terbuat dari serat sintetis, sehingga sedikit berbeda dengan bahan katun yang berasal dari serat selulosa alam.
Di dalam proses pembuatan kainnya terdapat suatu unsur kimia, seperti karbon, oksigen, dan hidrogen.
Penggunaan
Katun dan rayon sama-sama ringan dan pas banget dipakai di daerah tropis seperti Indonesia.
Kain rayon digunakan secara luas dalam industri tekstil untuk bahan pakaian dan perlengkapan busana seperti dress, gamis, atau blouse
Dari keterangan di atas dapat disimpulkan kualitas katun lebih tahan lama dibanding rayon, namun rayon juga menyuguhkan kelebihan lain yakni tekstur yang halus dan jatuh. Pemilihan bahan mana yang dipilih bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.***